Kesal namun harus sabar

Wednesday, May 27, 2009

Salam & hola,
Kelmarin setelah kerja, aku pergi ke tempat gunting rambut yang sudah aku kunjungi 2 kali untuk gunting rambut beckham style, setelah sampai ternyata orang yang usually gunting rambut aku itu lagi mengunting rambut customer.

Tukang gunting yang satunya yang baru beberapa bulan berkerja di sini, menyuruh aku di tempat dia mengunting rambut customernya...

Aku bilang sama my usual hair cutter ....boleh kah dia ??? terus my usual hair cutter ….senyum saja… So aku biarkan saja this new hair cutter untuk mengunting rambut aku. Dia terus saja gunting rambut aku tanpa bertanya fashion apa yang aku mau….

Semasa dia menggunting rambut aku.... my feeling ,mengatakan ... rasanya dia ngga mungkin bisa…. dan cara dia mengunting rambut.... rasanya tak pro sangat... aku sabar aja... malas nak marah....sehingga dia selesai gunting rambut aku....

Hasilnya...tidak memuaskan aku...dan tidak seperti my usual hair cutter buat...aku bayar dia ....then i talk to my usual hair cutter to recut my hair....(kebetulan my usual hair cutter udah selesai gunting rambut customernya tadi) my usual hair cutter senyum and then asked me to sit at where he cut his customer hair.

The new hair cutter …mungkin dia merasa hairan kenapa aku minta di gunting kembali my hair…dia memerhatikan gimana my usual hair cutter cut my hair.

Akhirnya rambut aku jadi juga dengan style DAVID BECKHAM tapi lebih short aja….soalnya gara gara the new hair cutter itu tadi.

Setelah selesai aku bayar to my usual hair cutter…. sambil tersenyum my usual hair cutter kata…. kan tadi sudah bayar…(sama the new hair cutter) aku jawab …tadi aku bayar kerna tugas dia …sekarang kerana tugas kamu….terus aku berlalu pergi …then drove back to my home.

Next time kalau the new hair cutter mau menggunting rambut aku lagi…I will say NO… cukuplah sekali….aku jera…. dan semoga dia tidak lagi sok tau…. juga tidak merampas customer temannya lagi... i hope he learn his lesson....